|
Menu
|
|
|
Social
|
|
|
|
No Title
Contributed by
Qohinoor
on
Monday, 1st September 2003 @ 08:05:00 AM in AEST
Topic:
oops
|
Ibu, perang di sini semakin merebak, Aku terbakar jambatan dan jejantas yang ditinggalkanku Dan sekarang hanyalah pedangku rakanku yang paling setia Dalam kegilaan ini yang digegari letupan dan mata benet Malam demi malam di bawah bulan yang berdarah
Kini, ladang dan bandar kian diancam api Dan ibu pertiwi yang kucintai Semakin nazak dalam bahang perang Tapi, kami tak akan menyerah, dan akan menegakkan Jata negara kita berkibaran megah di ruang angkasa!
Kami tak boleh tahu sama ada Ku akan tergugur atau kembali semula. Selamat tinggal, oh ibu!-berdoalah Moga aku berjaya, di mana yang lain kegagalan Inilah sumpahku-atau biarkan aku berputih tulang!
Dalam hati azam kami teguh dan tetap, Angkatan musuh durjana, dan senjatanya Dan bedilannya takkanlah akan kami gentar, Tanpa bertakutan, ke medan kami mara-bertempur- Dengan matlamat serta tujuan yang maha suci dan ikhlas!
Copyright ©
Qohinoor
... [
2003-09-01 08:05:00] (Date/Time posted on
site)
Advertisments:
|
|
|
|
|
Sorry, comments are no longer allowed for anonymous, please register for a free membership to access this feature and more
|
|
All comments are owned by the poster. Your Poetry
Dot Com is not responsible for the content of any
comment. That said, if you find an offensive comment, please
contact via the FeedBack Form with details, including poem title
etc.
|
|
|
Re: No Title
(User Rating: 1 ) by Ronald on
Wednesday, 3rd September 2003 @ 03:34:39 AM AEST (User
Info | Send
a Message)
|
Hi,
Didn't know you know how to write the Malay Language. Are you from Malaysia?
Yours sincerely
Ronald
Ps: Thanks for your nice comments on my poems. :-) |
|
|
|